“Sesuai dengan kadar kesungguhan engkau mendapatkan apa yang kau inginkan” begitu kata pepatah. Namun demikian demi terwujudnya sebuah keinginan kesungguhan saja belumlah cukup, harus ada upaya-upaya lain yang dilakukan. Jika dengan sungguh-sungguh saja belum tentu terwujud, bagaimana halnya jika tidak sungguh-sungguh?.
Saya pernah bertemu dengan seorang pemuda, entah falsafah ngawur dari mana ia jadikan pedoman, dengan bangga ia menyatakan prinsip hidupnya, “muda foya-foya, tua kaya raya dan mati masuk surga” katanya. “Memangnya surga milik siapa?” komentar saya kepadanya.
Thursday, June 28, 2007
Surga Milik Siapa?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment